Analisis Kelayakan Industri Kecil Menengah Melalui Pendekatan Swot: Studi Pada Usaha Dodol Kentang Lubuk Nagodang

Main Article Content

Adi Putra
https://orcid.org/0000-0002-7611-6785
Agrien S Putra
Agesha Marsyaf
Arniwita Arniwita

Abstract

Pandemi Covid-19 memberikan dampak signifikan pada pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM) di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, termasuk IKM Dodol Kentang yang mengalami penurunan pendapatan. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk menganalisis kelayakan usaha Dodol Kentang dengan pendekatan kombinasi menggunakan data sekunder dan primer dan aAnalisis data menggunakan metode Deskriptif Kuantitatif dan SWOT. Hasil penenelitian dimana dari 37 IKM Dodol Kentang mayoritas pelaku usaha berusia 36-45 tahun, menjadikan Dodol Kentang sebagai pekerjaan utama dengan jumlah tenaga kerja terbanyak tiga orang, dan memiliki pendidikan terakhir sarjana (S1, sebanyak 35 IKM mengalami penurunan pendapatan selama pandemi, pasca pandemi, 22 IKM mengalami peningkatan pendapata, penggunaan media sosial mencakup WhatsApp (94,59%), Facebook (91,89%), Instagram (51,35%), Twitter (2,70%), dan Telegram (13,51%), dengan WhatsApp (70,72%) dan Facebook (81,08%) sebagai platform utama untuk pengembangan usaha. Analisis SWOT menunjukkan kekuatan IKM Dodol Kentang meliputi legalitas usaha, karyawan terlatih, bahan baku berkualitas, pembinaan dari pemerintah daerah, permintaan yang meningkat, harga terjangkau, dan status sebagai produk unggulan daerah. Kelemahannya termasuk ketergantungan pada bahan baku dari luar daerah, promosi yang lemah, ketahanan produk yang singkat, manajemen yang kurang baik, dan teknologi produksi serta pengemasan yang rendah. Peluangnya mencakup peningkatan permintaan pasar, harga produk yang terjangkau, dukungan pemerintah, pemasaran yang luas, akses ke lembaga penyedia pinjaman modal, dan perkembangan teknologi informasi untuk promosi. Ancaman yang dihadapi meliputi kesulitan bahan baku akibat alih fungsi lahan, persaingan dari produk sejenis dan substitusi, serta akses bantuan permodalan yang sulit.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
1.
Putra A, Putra A, Marsyaf A, Arniwita A. Analisis Kelayakan Industri Kecil Menengah Melalui Pendekatan Swot: Studi Pada Usaha Dodol Kentang Lubuk Nagodang. JD [Internet]. 28Jun.2024 [cited 19Sep.2024];12(1):1-. Available from: https://jurnal.umjambi.ac.id/index.php/JD/article/view/380
Section
Articles

References

Dinita, I. A., & Lukman, S. (2021). PemberdayaanUMKM Dodol Kentang dalam meningkatkan pendapatan masyarakat desa Lubuk Nagodang Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi. Visioner, 287–298.

Fahri, Jalil, A., & Kasnelly, S. (2020). Meningkatnya Angka Pengangguran Di Tengah Pandemi (Covid-19). Al-Mizan: Jurnal Ekonomi Syariah, 2(2), 45–60. Retrieved from http://www.ejournal.an-nadwah.ac.id/index.php/almizan/article/view/142

Maulina, N., & Syafitri, L. (2019). Hubungan Usia, Lama Bekerja dan Durasi Bekerja Dengan Kelelahan Mata Pada Penjahit Sektor Usaha Penjahit Formal di kecamata Banda sakti Kota Lhoksamawe, 5(2), 44–58.

Saputra, A. V. (2014). Analisis Kesesuaian Pendidikan(S1) dan Pekerjaan yang didapatkan. Jurnal Ilmiah Mahasiswa, 58(12), 7250–7257.

Sarmigi, E. (2020). Analisis Pengaruh COVID-19 Terhadap Perkembangan UMKM di Kabupaten Kerinci, 1(1), 1–17.

Suhermi, Sasmia, U. (2019). Pendaftaran merek, perlindungan hukum, XII, 1–17.

Syaiful Anwar, N. (2018). Analisis Startegi Pengembangan dan Uji Kelayakan Usaha IKM Amplang Ikan di Kota Tarakan. Journal of the Society of Mechanical Engineers, 121(1191), 47. https://doi.org/10.1299/jsmemag.121.1191_47

Wardana, M. W., Sidiq, A., Jaya, I., Pramuka, J., Kemiling, N., Lampung, B., & Fax, T. (2019). Jingkrak Dengan Pendekatan Swot, 3, 77–81.

Waruwu, M. (2023). Pendekatan Penelitian Pendidikan: Metode Penelitian Kualitatif, Metode Penelitian Kuantitatif dan Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Method). Jurnal Pendidikan Tambusai , 7(1), 2896–2910.

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>