PENGARUH PENGELUARAN PEMERINTAH, TENAGA KERJA SERTA PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA
Main Article Content
Abstract
Pembangunan secara berkelanjutan betujuan untuk mengatasi masalah kemiskinan,
pengangguran serta mendorong kesejahteraan masyarakat. Kondisi pererkonomian Indonesia yang berusaha pulih dari krisis ekonomi dengan pertumbuhan rata-rata sebesar 4,5% per tahun perlu ditingkatkan lagi sehingga dapat menciptakan stabilitas perekonomian dan pembangunan yang berkelanjutan. Untuk itu perlu diketahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Metode yang dipergunakan pada penelitian ini yaitu explanatory Research, dimana sumber data penelitian dari BPS Republik Indonesia yang meliputi data pertumbuhan ekonomi (PE) sebagai dependent variabel /(Y) serta Pengeluaran Pemerintah (PP), Angkatan Kerja (AK) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sebagai independent variabel (X1,X2,X3). Selanjutnya data tersebut dianalisis secara kuantitatif menggunakan multiple linear regression untuk mengetahui pengaruh antara variabel-variabel tersebut sehingga akan diperoleh kejelasan fenomena yang terjadi di tataran empiris serta didapatkan jawaban (verificative) melalui pengujian hipotesis.
Hasil analisis data pada penelitian periode tahun 2000-2019 didapatkan perkembangan secara rata-rata PE 5,3%, PP 0,86%, AK 1,82% dan PMDN 15,22% pertahun. Hasil analisis regresi didapatkan pengaruh parsial X terhadap Y yaitu X1 (1,427), X2 (0,52), X3 (2,140). Sedangkan hasil pengujian hipotesis secara simultan didapkan variabel Independent X,X2,X3 berpengaruh signifikan terhadap Y. Sedangkan hasil analisis secara parsial PP dan PMDN berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia, sedangkan TK tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi