Analisis Pengaruh Ketimpangan Pendapatan dan Pengangguran Terhadap PDRB Melalui Kriminalitas di Indonesia

Main Article Content

Wahyu Atthoriq
Septriani Septriani
Etik Winarni

Abstract

Berdasarkan strain theory yang dikembangkan oleh Robert K. Merton (1968), adanya ketidakseimbangan antara tujuan sosial yang diinginkan dan kemampuan individu untuk mencapainya dapat menciptakan ketegangan atau tekanan (ketegangan) yang mendorong individu untuk terlibat dalam perilaku kriminal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pengangguran, dan ketimpangan pendapatan terhadap pertumbuhan ekonomi melalui kriminalitas sebagai variabel intervensi (mediasi) di 10 Provinsi dengan tingkat kejahatan tertinggi di Indonesia pada periode 2012-2021. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kriminalitas dari sudut pandang ekonomi. Penelitian ini menggunakan analisis data panel dan untuk mengetahui pengaruh tidak langsung digunakan analisis jalur. Adapun hasil analisis menunjukkan bahwa pengangguran berpengaruh negatif terhadap kriminalitas di Indonesia, ketimpangan pendapatan berpengaruh positif terhadap kriminalitas di Indonesia, pengangguran berpengaruh negatif terhadap Produk Domestik Regional Bruto di Indonesia, ketimpangan pendapatan berpengaruh negatif terhadap PDRB di Indonesia, kriminalitas memiliki pengaruh negatif terhadap PDRB di Indonesia, pengangguran tidak memiliki pengaruh secara tidak langsung terhadap PDRB melalui kriminalitas sebagai intervening variable, dan ketimpangan Pendapatan berpengaruh negatif terhadap Pertumbuhan Ekonomi melalui kriminalitas sebagai intervening variable. Berdasarkan hasil penelitian ini maka pemerintah bisa mengurangi tingkat kriminalitas dan meningkatkan PDRB di Indonesia dengan cara menurunkan ketimpangan pendapatan dan mengurangi tingkat pengangguran di Indonesia.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
1.
Atthoriq W, Septriani S, Winarni E. Analisis Pengaruh Ketimpangan Pendapatan dan Pengangguran Terhadap PDRB Melalui Kriminalitas di Indonesia. JD [Internet]. 29Dec.2024 [cited 7Jan.2025];12(2):192-09. Available from: https://jurnal.umjambi.ac.id/JD/article/view/381
Section
Management

References

Alesina, A., & Rodrik, D. (1994). Distributive Politics and Economic Growth. JSTOR, 109(2), 465–490.
Apriani, R. (2019). Pengaruh Ketimpangan Ekonomi, Pengangguran dan Kepadatan Penduduk Terhadap Tingkat Kriminalitas di Indonesia [Skripsi]. Universitas Andalas.
Badan Pusat Statistik. (2022). Statistik Kriminal 2013-2022. https://www.bps.go.id/id/publication/2022/11/30/4022d3351bf3a05aa6198065/statistik-kriminal-2022.html
Basuni, L. E. N. (2019). Pengaruh Kriminalitas Terhadap Pertumbuhan Ekonomi 33 Provinsi Di Indonesia [Skripsi, Universitas Airlangga]. http://lib.unair.ac.id
Becker, G. S. (1968). Crime and Punishment: An Economic Approach. Journal of Political Economy, 76(2), 169–217.
Deflem, M. (2017). Anomie, Strain, and Opportunity Structure: Robert K. Merton’s Paradigm of Deviant Behavior. In The Handbook of the History and Philosophy of Criminology.
Dewantoro, D. M. (2022). Analisis Pengaruh Kemiskinan, Pdrb Perkapita, Pengangguran, Dan Upah Minimum, Terhadap Tingkat Kriminalitas Di Karesidenan Surakarta Tahun 2015-2020. Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Fachrurrozi, K., Fahmiwati, F., Hakim, L., Aswadi, A., & Lidiana, L. (2021). Pengaruh Kemiskinan Dan Pengangguran Terhadap Kriminalitas Di Indonesia Di Tahun 2019. Jurnal Real Riset, 3(2), Article 2. https://doi.org/10.47647/jrr.v3i2.423
Hairani Rs, P., & Syahputri, A. R. (2016). ANALISIS KETIMPANGAN EKONOMI DAN PENGARUHNYA TERHADAP TINGKAT KRIMINALITAS DI PROPINSI SUMATERA UTARA. Ekonomikawan: Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Studi Pembangunan, 16(1), Article 1. https://doi.org/10.30596/ekonomikawan.v16i1.1018
Irawan, dan Suparmoko. (2006). Ekonomi Pembangunan. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.
Kartono, K. (2009). Patologi Sosial 1 (p. 388). Rajagrafindo Persada.
Kesuma, D. A. (2019). ANALISIS HUBUNGAN TINGKAT KEJAHATAN DAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI INDONESIA. AKSELERASI: Jurnal Ilmiah Nasional, 1(3), Article 3. https://doi.org/10.54783/jin.v1i3.416
Khairani, R. (2019). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Kriminalitas Sumatera Utara (Pendekatan Ekonomi). Jurnal Kajian Ekonomi Dan Kebijakan Publik (JEpa), 4(2), Article 2.
Khan, N., Ahmed, J., Nawaz, M., & Zaman, K. (2015). The Socio-Economic Determinants of Crime in Pakistan: New Evidence on an Old Debate. Arab Economic and Business Journal, 10(2), 73–81. https://doi.org/10.1016/j.aebj.2015.01.001
Lahouij, H. (2017). The Effects of Income inequality on Economic Growth Evidence from MENA Countries. 2017 Awards for Excellence in Student Research and Creative Activity – Documents. https://thekeep.eiu.edu/lib_awards_2017_docs/4
Mankiw, N. G. (2007). Makroekonomi, Edisi Keenam. Jakarta: Erlangga.
Okun, A. M. (1963). Potential GNP: Its measurement and significance. Cowles Foundation for Research in Economics at Yale University.
Pardosi, A. Y., & Septriani, S. (2023). DETERMINATION FACTORS OF UNEMPLOYMENT IN BANTEN. Jurnal Ekonomi, 12(04), 2341-2347.
Pickett, K. E., James, O. W., & Wilkinson, R. G. (2006). Income inequality and the prevalence of mental illness: A preliminary international analysis. Journal of Epidemiology and Community Health, 60(7), 646–647. https://doi.org/10.1136/jech.2006.046631
Pratama, R. S. (2020). Pengaruh Pengangguran Dan Ketimpangan Pendapatan Terhadap Kriminalitas Melalui Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia Tahun 2007-2018. Jurusan Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Raharjo, A. (2011). Pembiyaan Pembangunan Daerah. Jakarta: Graha Ilmu.
Robert D, C., George S, B., & Joseph G, W. (1996). Crime: Readings (Sosiology for New Century). SAGE Publications, Inc.
Robert K. Merton. (1968). Robert K. Merton—Social Theory And Social Structure. http://archive.org/details/robert_k_merton_social_theory_and_social_structure
Sarmiento, C., & Rudolf, R. (2017). The impact of childhood maltreatment on young adults’ mental health: Evidence from the Philippines. Asian Social Work and Policy Review, 11, 76–89. https://doi.org/10.1111/aswp.12115
Sasana, H. (2009). PERAN DESENTRALISASI FISKAL TERHADAP KINERJA KONOMI DI KABUPATEN/KOTA PROVINSI JAWA TENGAH. Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi Dan Pembangunan, 10. https://doi.org/10.23917/jep.v10i1.811
Sembiring, V. B. P., & Sasongko, G. (2019). Pengaruh Produk Domestik Regional Bruto, Inflasi, Upah Minimum, dan Jumlah Penduduk terhadap Pengangguran di Indonesia Periode 2011 – 2017. International Journal of Social Science and Business, 3(4), Article 4. https://doi.org/10.23887/ijssb.v3i4.21505
Septriani, S. (2023). Analisis Pengaruh Pengeluaran Pemerintah Terhadap Kemiskinan Di Provinsi Bengkulu. Jurnal Ekonomi Dan Pembangunan, 14(1).
Septriani, S. (2023). Analysis Of The Effect Of Inftrastructure And Population On The Economy Of Java Island. Jurnal Econetica: Jurnal Ilmu Sosial, Ekonomi, Dan Bisnis, 5(1), 73–83.
Septriani, S. THE IMPACT OF VILLAGE FUND ALLOCATION ON THE ECONOMIC OF BENGKULU PROVINCE, INDONESIA.
Septriani, S. (2023). ANALISIS FAKTOR DETERMINASI INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DI PROVINSI BENGKULU. Ekonomi & Bisnis, 22(1), 83-92.
Silaban, P. S. M. J., Sembiring, I. P. S. B., & Sitepu, V. A. B. (2020). Analisis Pengaruh PDRB dan Inflasi terhadap Pengangguran Terbuka di Sumatera Utara Periode 2003-2019. Jurnal Ilmiah Ekonomi Global Masa Kini, 11(2), Article 2. https://doi.org/10.36982/jiegmk.v11i2.1077
Simanjuntak, T. (2001). Analisis Potensi Pendapatan Asli Daerah, Bunga Rampai Manajemen Keuangan Daerah. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.
Todaro, M. P., & Smith, S. C. (2015). Economic development (12. ed). Pearson.