Peran OJK ( Otoritas Jasa Keuangan) dalam Meningkatkan Literasi Keuangan pada Masyarakat

Main Article Content

Murni Purnama Sari
Mellya Embun Baining
Saijun Saijun

Abstract

ABSTRAK

Literasi keuangan merupakan kebutuhan dasar bagi setiap orang agar terhindar dari masalah keuangan. Kesulitan keuangan bukan hanya fungsi dari pendapatan semata (rendahnya pendapatan), kesulitan keuangan juga dapat muncul jika terjadi kesalahan dalam pengelolaan keuangan (miss-management) seperti kesalahan penggunaan kredit, dan tidak adanya perencanaan keuangan.Keterbatasan finansial dapat menyebabkan stres dan rendahnya kepercayaan diri, bahkan untuk sebagian keluarga kondisi tersebut dapat berujung pada perceraian. Memiliki literasi keuangan, merupakan hal vital untuk mendapatkan kehidupan yang sejahtera dan berkualitas. Lebih lanjut dijelaskan bahwa literasi keuangan bersama-sama dengan kemampuan membaca dan matematik merupakan kunci untuk dapat menjadi konsumen yang cerdas, mengelola kredit, dan mendanai pendidikan tinggi, saving dan investing, dan warga negara yang bertanggung jawab.

Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan dan data diperoleh dari observasi, wawancara dan dokumenter. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian dilakukan di kantor OJK (Otoritas Jasa Keuangan) Provinsi Jambi

Kata Kunci: Peran OJK, Literasi Keuangan

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
1.
Sari M, Baining M, Saijun S. Peran OJK ( Otoritas Jasa Keuangan) dalam Meningkatkan Literasi Keuangan pada Masyarakat. JD [Internet]. 29Dec.2024 [cited 7Jan.2025];12(2):210-23. Available from: https://jurnal.umjambi.ac.id/JD/article/view/410
Section
Management

References

Baiq Fitri Arianti, Literasi Keuangan (TEORI DAN IMPLEMENTASINYA), Purwokerto, CV. Pena Persada, 2021
https://ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/publikasi/Pages/Strategi-Nasional-Literasi-Keuangan- Indonesia-2021-2025.aspx
https://tribunjambiwiki.tribunnews.com/2021/06/08/ojk-targetkan-angka-literasi-dan-inklusi-keuangan-jambi-di-atas-angka-nasional
Lexy J. Molong,‘’Metodologi Penelitian Kualitatif’’’(Bandung : Remaja Rosdakarya), (1998)
Moh. Nazir, Metode Penelitian. (Jakarta: Ghalia Indonesia, 2005)
OECD. (2016).PISA 2015 Assesment and analytical famework science, reading. Mathematic and financial literacy, PISA, OECD publising, paris.(SNLKI,2017)
Otoritas Jasa Keuangan, “Literasi, Edukasi, dan Inklusi Keuangan,” Direktorat Literasi dan Edukasi (2014).
Otoritas jasa keuangan, Seri Literasi Keuangan OJK,(jakarta:Otoritas jasa keuangan,2015)
Otoritas Jasa Keuangan, Siaran Pers, OJK : Indeks literasi dan keuangan inklusi keuangan http://www.ojk.go.id